Beberapa
bulan lalu, sebelum lebaran, saya kepincut serial baru di Netflix, yakni Street Food edisi Asia. Bisa ditebak
dari judulnya, serial itu mengulas makanan pinggir jalan di berbagai kota di Asia.
Menariknya, salah satu di antara sembilan episode dalam volume pertama mengulas
kuliner-kuliner pinggir jalan…
Makan di "Fancy Warteg"
04/Juli/2019
Sebagai kaum
urban Jakarta, di akhir bulan, saat dompet menipis, saldo ATM meniris,
sementara gaji masih belum dibingkis, apa yang akan kamu lakukan untuk
menenangkan perut yang keroncongan?Kalau bisa
masak, mungkin kamu bakal ke warung, swalayan, atau pasar untuk beli persediaan
bahan makanan. Tapi, kalau kemampuan…
Mencicipi Dawet Jabung Ponorogo
20/Juni/2019
Ketika melintas di salah satu sudut Kota Reog, saya langsung ingat sate ayam Ponorogo yang tersohor itu. Lucunya, kala itu tak satu warung sate Ponorogo pun yang saya jumpai. Justru saya lebih banyak melihat warung dawet Jabung.Kata Pakde Gendut yang pagi itu menjadi teman perjalanan saya, dawet Jabung adalah salah satu…
Mi kuningnya cukup kenyal dan tak begitu tipis, seperti mie kocok di Bandung. Tahu pong yang sudah diiris tipis di atasnya punya tekstur krispi di luar namun lembut di dalam. Keduanya menyembunyikan potongan lontong yang menguarkan wangi daun pisang. Juga, taoge yang krenyes segar tanda belum matang sempurna. Remahan kerupuk…
Makan-makan di Geblek Pari Nanggulan
11/Juni/2019
Ada perbedaan yang jelas antara jalan-jalan sendirian dan melancong bareng keluarga. Jalan sendirian, kamu bisa impulsif. Saat bersama keluarga, setiap keputusan mesti diambil dengan (lebih) penuh perhitungan, termasuk memilih tempat makan.Mudik kemarin, keputusan penuh perhitungan itu mengantarkan saya dan keluarga ke…
Buka Puasa Menyantap Nasi Ulam Misjaya
16/Mei/2019
Gong mulai dipukul dan berdengung kencang. Lilin-lilin mulai menyala. Lampion-lampion yang menggantung juga mulai memancar. Cahayanya membuat pilar-pilar dan sudut-sudut wihara yang terletak di barat Jakarta itu kelihatan makin elegan. Malam itu terasa begitu indah, sebab saya buka puasa makan sepiring nasi ulam khas Jakarta…
Sore ini jalan
sekitar Pasar Benhil sesak oleh bemo, mobil pribadi, dan ojol. Tak jarang saya
mesti beradu dengan moda-moda transportasi itu. Maklum saja, sebentar lagi
waktu berbuka puasa akan tiba.Saya sendiri sebenarnya juga sedang menuju tempat untuk berbuka puasa. Hari ini rencananya saya akan berbuka puasa menyantap…
Sore kemarin saya kembali mengorbit di kawasan Taman Indonesia Kaya Semarang. Tujuannya hanya untuk mencari keberadaan “Warung Wahing” yang dulu sering jadi tempat makan malam saya dan teman-teman kantor. Entah kenapa saya mendadak rindu rasa khas bumbu rica-rica masakan di Warung Wahing. Mungkin karena sudah lebih…
7 Kuliner yang Mesti Kamu Coba di Pecinan Semarang
04/April/2019
Kawasan pecinan di Semarang terbentuk sekitar tahun 1740. Pemicunya adalah Perang Geger Pecinan, sebuah perlawanan etnis Tionghoa terhadap penguasa VOC.Singkatnya, VOC menang. Setelah itu, VOC memukimkan masyarakat Tionghoa ke dalam kawasan tertentu agar lebih mudah diawasi. Ini mereka lakukan di beberapa daerah di Pulau…
Ternyata, kalau mau melipir sekitar tiga puluh kilometer dari Kota Semarang, ke lereng Gunung Ungaran, kita bisa merasakan sensasi nongkrong sambil menikmati hamparan sawah layaknya di Ubud, Bali.Nama tempat itu Unit Griya Dahar Sinongko. Tempat yang juga populer sebagai Warung Sinongko itu berada di Dusun Bender, Desa…