Itinerary

5 Jurus Jitu buat Nonton Ngayogjazz 2019

Sebentar lagi Ngayogjazz kembali hadir, Sob. Ngayogjazz 2019 bakal diadakan tanggal 16 November 2019 di Desa Kwagon, Sleman, yang dulu juga pernah jadi venue Ngayogjazz tahun 2016.

Nama-nama pengisi acara juga sudah dirilis. Tahun ini bakal ada Kuaetnika ft. Didi Kempot & Soimah, Mus Mujiono with Dexter, Idang Rasjidi Sings Jazz, Tompi, Dewa Budjana, Indro Hardjodikoro Trio ft. Sruti Respati, dll.

Nah, sebelum nonton Ngayogjazz, mending baca dulu nih lima jurus jitu berikut:

1. Pantau terus akun media sosial dan situs Ngayogjazz 2019

Akun media sosial dan situs Ngayogjazz aktif membagikan informasi terbaru soal Ngayogjazz, dari mulai soal venue, susunan acara, sampai pengisi acara. Supaya kamu tetap updated, pantau terus saja semua sumber berita ofisial Ngayogjazz 2019.

Kalau ada yang belum jelas, kamu bisa bertanya ke para admin. Mereka pasti bakalan senang hati menanggapi segala pertanyaanmu—atau lelucon garingmu.

dewa budjana akan tampil lagi di ngayogjazz 2019
Gitaris Dewa Budjana tampil membawakan karya-karyanya dari album Surya Namaskar di ajang Ngayogjazz 2014 di Dusun Brayut, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Sabtu, 22 November 2014 via TEMPO/Suryo Wibowo

2. Siapkan mantel hujan

Karena ajang ini (hampir) selalu diadakan di akhir tahun, sekitar November dan Desember, Ngayogjazz dan hujan seperti nggak bisa terpisahkan. Tiap tahun biasanya Ngayogjazz pasti bakalan diguyur hujan, entah sebentar atau lama, deras atau gerimis.

Supaya nggak basah kuyup, jangan lupa buat menyiapkan mantel hujan dari rumah. Semisal kamu nggak ada mantel, biasanya ada saja orang yang jualan mantel kresek di sekitar panggung Ngayogjazz.

tips dan trik ngayogjazz 2019
Pengunjung tetap antusias menonton ajang Ngayogjazz 2013 meski diguyur hujan deras di Desa Wisata Sidoakur, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Sabtu, 16 November 2013 via TEMPO/Suryo Wibowo

3. Untuk pengalaman maksimal, datang dari jam 10 pagi

Kalau cuma pengen liat musisi tenar, kamu bisa datang ke venue Ngayogjazz mulai senja. Tapi, kalau kamu pengen merasakan atmosfer jazz di Ngayogjazz, kamu bisa datang dari pagi.

Biasanya, pagi adalah waktu buat pertunjukan-pertunjukan seni tradisional; siang sampai sore adalah waktu buat para musisi komunitas jazz dari penjuru Indonesia; sore sampai malam waktu buat musisi-musisi tenar.

Vokalis grup musik jazz EveryDay, Reagina Maria atau Riri, tampil dalam ajang Ngayogjazz 2013 via TEMPO/Suryo Wibowo

4. Jangan lupa ambil buku program

Tiap tahun, panitia Ngayogjazz menyediakan buku program. Di dalam buku itu tersedia beragam informasi, dari mulai filosofi slogan Ngayogjazz, line-up musisi berikut profil singkat mereka, jadwal penampilan, sampai denah venue.

Buku program ini gratis. Nanti kamu bisa mengambilnya di media center Ngayogjazz 2019 yang biasanya terletak di tengah-tengah kawasan festival.

Syaharani and Queenfireworks atau ESQI:EF tampil menggebrak di depan ribuan penonton sebagai grup musik penutup ajang Ngayogjazz 2014 di Dusun Brayut, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Sabtu, 22 November 2014 via TEMPO/Suryo Wibowo

5. Susun strategi

Setelah punya buku program, kamu bisa menyusun strategi menonton Ngayogjazz 2019. “Kok pakai susun-susun strategi segala?” Jawabannya: karena panggung Ngayogjazz banyak kayak Woodstock dan musisi-musisi keren biasanya disebar di beberapa panggung.

Minimal, kamu bikin rencana jam segini di panggung A, terus pindah ke panggung B sampai jam segitu, lalu pindah lagi ke panggung C jam sekian untuk menonton musisi D. Nonton tanpa strategi, kamu bakal ngelewati banyak hal, Sob!

Jadi, sudah siap buat menonton Ngayogjazz 2019?


Kenali Indonesiamu lebih dekat melalui Instagram dan Facebook Fanpage TelusuRI.

Tertarik buat berbagi cerita? Ayo kirim tulisanmu.

TelusuRI

Jika tidak dituliskan, bahkan cerita-cerita perjalanan paling dramatis sekali pun akhirnya akan hilang ditelan zaman.

Jika tidak dituliskan, bahkan cerita-cerita perjalanan paling dramatis sekali pun akhirnya akan hilang ditelan zaman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *