Waktu saya kecil dulu, bapak cukup sering memutar lagu-lagunya sembari melakukan pekerjaan harian. Begitu juga ketika musim mudik tiba, “Stasiun Balapan” hingga “Tanjung Mas Ninggal Janji” mengalun merdu dalam bus ekonomi yang kami tumpangi dari Ungaran menuju Madiun.Saya nggak nyangka aja setelah lebih satu dekade…